ARTIKEL

RUBRIK MAJALAH TERBITAN DARUL AMANAH SANGAT LENGKAP

Posted by admin
19/02/2018 | 01:17 WIB
Rikhlah Putri Kisda Pondok pesantren da Pesantren Darul Amanah Sukorejo, Kendal, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, Pesantren Terbaik di Indonesia, Pondok Pesantren Terbaik Sejawa dan Bali, Pondok Pesantren Terbaik di Jawa Tengah, Pondok Pesantren Terbaik di Kendal, Pondok Pesantren Terbaik di Semarang, Pondok Modern Darul Amanah, Pondok Modern Terbaik, Pondok Modern Gontor, Pondok Pesantren Alumni Gontor, Gontor Jawa Timur, Pondok Modern Terbaik, Kurikulum TMI, Pesantren Salafi, Pembelajaran Selama 24 Jam

Rikhlah Putri Kisda Pondok pesantren da Pesantren Darul Amanah Sukorejo, Kendal, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, Pesantren Terbaik di Indonesia, Pondok Pesantren Terbaik Sejawa dan Bali, Pondok Pesantren Terbaik di Jawa Tengah, Pondok Pesantren Terbaik di Kendal, Pondok Pesantren Terbaik di Semarang, Pondok Modern Darul Amanah, Pondok Modern Terbaik, Pondok Modern Gontor, Pondok Pesantren Alumni Gontor, Gontor Jawa Timur, Pondok Modern Terbaik, Kurikulum TMI, Pesantren Salafi, Pembelajaran Selama 24 Jam

Kunjungan kedua Komunitas Ilmiah dan Sastra Santri Darul Amanah (KISSDA) di dapur redaksi Suara Merdeka Semarang rabu (14/2) kembali disambut dengan baik oleh dewan redaksi Suara Merdeka. Kali ini Agus Toto Widyatmoko, wakil pemimpin Redaksi Suara Merdeka yang menyambut rombongan santri putri Darul Amanah.

Sama seperti kunjungan sebelumnya, sangtri KISSDA ini juga mendapat banyak masukan dan pembelajaran oleh tim redaksi Suara Merdeka. Namun ada satu hal yang sangat menarik saat Agus ditunjukkan salah satu majalah terbitan Darul Amanah. Ia mengungkapkan kekagumannya terhadap apa yang Ia temukan dalam majalah tersebut. Ia mengatakan bahwa majalah Darul Amanah sudah memiliki rubrik yang sangat lengkap untuk taraf 4 kali terbit ini. “Saya kagum, majalah ini sangat lengkap, semua rubrik ada disini, mulai dari berita, keagamaan, ilmu umum, kesehatan dan bahkan saya sempat mengetes adakah rubrik sastra di majalah ini, dan ternyata ada rubrik yang berisi puisi dan cerpen. Luar biasa” begitu katanya.

Setelah beberapa kali membulak-balikkan majalah yang ia genggam, ia melanjutkan orasinya dengan memberikan masukan untuk memperbaiki majalah terbitan Darul Amanah tersebut. menurutnya tiada hal yang sempurna, semuanya pasti ada kekurangannya dan kekurangan dari majalah Darul Amanah sendiri adalah dalam teknik kepenulisan serta design layoutnya, meskipun hanya terdapat dalam beberapa rubrik yang Ia temui. “bukan hanya majalah Darul saja, kami suara merdeka pun tiap hari mendapatkan kritikan dan masukan dari berbagai pihak tentang pemberitaan yang kami sajikan” ujarnya.

Masukan inilah yang nantinya akan menjadi PR bagi tim redaksi Darul Amanah untuk terus mengembangkan Majalah yang terbit satu semester sekali ini.

ARTIKEL TERKAIT