SUKOREJO- Kapolres Kendal AKBP. Feria Kurniawan, S.I.K didampingi Wakpolres, beberapa Kabag, beberapa Kasat dan anggota polres lainya di lingkungan Polres Kendal Kunjungi Wilayah Kecamatan Sukorejo.
Kegiatan kunjungan ini dalam rangka memonitoring PAM Wilayah atas Kabupaten Kendal khususnya Kecamatan Sukorejo.
Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amanah KH. Mas’ud Abdul Qodir bersama Kapolsek Sukorejo AKP. Agus Supriyadi, M.H dalam kesempatannya ikut menemani kunjungan Kapolres Kendal ini untuk menjalin silaturahmi dikarenakan Kapolres Kendal baru menjabat sekitar 4 bulan di Wilayah Kabupaten Kendal.
Dalam pertemuanya seraya menikmati segarnya udara dingin dan hangatnya kopi, Pimpinan Pesantren Darul Amanah menjelaskan secara singkat tentang Pondok Pesantren Darul Amanah tentang berdirinya, luas tanah, program pendidikan dan lain-lain.
Pimpinan Pesantren Darul Amanah berharap kesempatan lain Bapak Kapolres Kendal bisa mampir di Pondok Pesantren Darul Amanah untuk memberikan Motivasi serta semangat wawasan kebangsaan kepada santri-santri Darul Amanah.
Bapak Kapolres Kendal AKBP. Feria Kurniawan menyambut baik atas harapan dari Pimpinan Pesantren Darul Amanah, nantinya semoga dalam waktu terdekat bisa berkunjung langsung dan mempererat silaturahmi di Pondok Pesantren Darul Amanah.
Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amanah KH. Mas’ud Abdul Qodir hadiri undangan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sehat BAZNAS (RSB) di Desa Kebumen Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Selasa (17/10/2023).
Berdirinya RSB Kendal menambah panjang deretan Rumah Sehat BAZNAS yang telah berdiri sebelumnya. Hingga kini, terdapat 13 Rumah Sehat BAZNAS sudah berjalan dan beroperasi.
RSB merupakan hasil kerja sama dengan BAZNAS RI, BAZNAS Kabupaten Kendal, dan Pemerintah Kabupaten Kendal untuk memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi para masyarakat yang kurang mampu.
Lokasi pembangunan dan pengelolaan terletak pada sebidang tanah seluas 2000 meter yang merupakan tanah hibah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal kepada BAZNAS Kendal.
“Alhamdulillah, hari ini kita bersama menyaksikan prosesi peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sehat BAZNAS di Kendal, Jawa Tengah. RSB ini akan membantu untuk memastikan akses kesehatan yang merata bagi semua lapisan masyarakat, tanpa memandang latar belakang ekonomi atau status sosial,” ujar Wakil Ketua BAZNAS RI Mo Mahdum SE, MIDEc, Ak, CA, CPA, CWM dalam sambutanya.
Mahdum mengatakan, BAZNAS ingin memberi akses lebih mudah untuk para mustahik yang membutuhkan layanan kesehatan. Layanan ini sekaligus dapat mencegah potensi kemiskinan baru yang ditimbulkan dari beban biaya kesehatan yang harus ditanggung oleh masyarakat.
“Rumah Sehat BAZNAS Kendal yang akan dibangun ini merupakan Klinik Rawat Inap yang terdiri dari dua lantai. BAZNAS ingin memberi kenyamanan bagi siapa saja yang berobat di sini,” ucap Mahdum.
Seperti yang dilakukan di RSB lain yang sudah berdiri, kata Mahdum, tidak hanya pengobatan gratis saja yang diberikan, namun juga pemberian vitamin, penyuluhan kesehatan, pendampingan, vaksinasi, dan skrining penyakit.
“Kami sangat berharap, nantinya Rumah Sehat BAZNAS dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Kendal, untuk bersama menyukseskan program kesehatan di Kendal,” kata Mahdum.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico Ganinduto B.Sc yang diwakili oleh Asisten Pemerintah Kendal H. M. Noor Fauzie ST. MT mengucap syukur dan terima kasih kepada BAZNAS RI yang telah memberikan bantuan senilai Rp1,8 miliar untuk pembangunan RSB Kendal di Desa Kebumen ini.
“RSB Kendal ini diharapkan menjadi fasilitas kesehatan tingkat pratama untuk membantu seluruh masyarakat pengguna BPJS maupun umum dalam mendapatkan pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Noor juga berharap, pembangunan RSB Kendal ini dapat berjalan dengan lancar dan segera selesai sehingga mampu meningkatkan layanan kesehatan khususnya bagi masyarakat Kendal.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua BAZNAS Kabupaten Kendal Dr. Syamsul Huda menjelaskan, pembangunan tahap pertama RSB ini direncanakan akan rampung dalam tiga bulan ke depan.
“Untuk pembangunan tahap pertama dari BAZNAS RI Rp1,8 miliar dari BAZNAS Kendal Rp1 miliar. Insya Allah dengan total Rp 2,8 miliar ini bisa beroperasi untuk klinik pratama rawat inap, dan tahap ke dua nanti kita menuju ke klinik utama. Mudah-mudahan dengan adanya RSB Kendal ini dapat membantu mengentaskan kemiskinan khususnya di daerah ekstrem,” kata Syamsul.
Turut hadir dalam peletakan batu pertama RSB Kendal, Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Tengah Dr. KH. Ahmad Darodji, M.Si, Ketua DPRD Kabupaten Kendal H. Muhammad Makmun, S.H.I, serta Ketua MUI Kendal Drs. KH. Asro’i Thohir, M.Pd, dan tamu undangan lainya.
PEMALANG – Kak KH. Mas’ud Abdul Qodir Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amanah yang juga Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (KAMBIGUS) Pramuka Pondok Pesantren Darul Amanah menerima penghargaan Lencana Darma Bakti dari Kwartir Nasional yang disematkan oleh Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, S.H, M.IP di Bukit Tangkeban Pemalang. Rabu, 30 Agustus 2023.
Penghargaan Lencana Darma Bakti adalah salah satu lencana jasa yang diberikan kepada seseorang yang telah menyumbangkan tenaga, pikiran, milik, dana dan fasilitas yang cukup besar terhadap pembinaan serta pengembangan Gerakan Pramuka.
Kegiatan penyerahan penghargaan bersamaan dengan kegiatan puncak acara Peringatan Hari Pramuka Ke-62 Tingkat Kwarda Jawa Tengah Tahun 2023 yang sebelumnya dilakukan kegiatan Estafet Tunas Kelapa (ETK) dimulai dari 14 titik Kwartir Cabang (Kwarcab) kabupaten/kota. Dari 14 titik itu, tunas kelapa diestafetkan menuju satu titik di Kabupaten Pemalang yang menjadi lokasi pusat peringatan 62 tahun gerakan pramuka di tingkat Jawa Tengah.
Kak KH. Mas’ud Abdul Qodir menyampaikan ucapan terima kasih atas tanda penghargaan tanda Lencana Darma Bakti yang diberikan. Saya berharap dengan penghargaan ini menjadi penyemangat untuk membangun Pramuka dan mengabdikan diri di bidang kepramukaan.
“Semoga dengan dapatnya penghargaan ini semakin banyak generasi muda terinspirasi untuk menjadi teladan dalam pengabdian kepada masyarakat serta menjunjung nilai – nilai kepramukaan” ucapnya.
“Mari kita wujudkan setiap kegiatan kepramukaan sebagai sarana pendidikan, untuk melahirkan generasi yang cinta Pancasila, cinta Indonesia, serta menanamkan kepedulian kesetiakawanan dan kegotongroyongan,” ajaknya.
KENDAL – Pimpinan dan Pengasuh KH. Mas’ud Abdul Qodir didampingi Hj. Nur Halimah melakukan lawatan kunjungan ke Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto, B.Sc dan Wakil Bupati Kendal H. Windu Suko Basuki, S.H di Kediaman Rumah Dinas.
Lawatan kali ini dalam rangka meningkatkan tali silaturahmi sekaligus pertemuan kunjungan balasan karena sering kali bupati dan wakil bupati kendal berkunjung ke Pondok Pesantren Darul Amanah dalam berbagai acara.
Pertemuan berlangsung hangat membahas tentang dunia pendidikan serta membahas peningkatan kerjasama sinergitas antara pesantren dan pemerintah kabupaten kendal.
Dalam pembicaraanya KH. Mas’ud Abdul Qodir menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak bupati dan wakil bupati kendal senantiasa mendukung program kegiatan Pondok Pesantren Darul Amanah.
Bupati Kendal Dico Mahtado Ganintudo, B.Sc juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan pimpinan pondok pesantren darul amanah atas lawatan pada hari ini, semoga sinergitas pemerintah kabupaten kendal dan pesantren darul amanah senantiasa terjaga dengan baik.
Beliau menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kendal selalu mendukung program Pondok Pesantren Darul Amanah sehingga sumber daya manusia berkualitas terus dihasilkan oleh Pondok Pesantren Darul Amanah.
Pondok Pesantren Darul Amanah selalu meningkatkan prestasi baik sisi akademik dan non akademik sehingga nanti lulusan darul amanah bermanfaat di masyarakat kelak.
Senada juga disampaikan Wakil Bupati Kendal, H. Windu Suko Basuki, S.H beliau juga menyampaikan akan terus mendukung visi dan misi darul amanah dalam bidang pendidikan sehingga nantinya beliau yakin lulusan darul amanah bisa berkiprah di masyarakat.
Beliau juga menyampaikan, kalau ada kegiatan baik di dalam dan luar pesantren beliau siap mendukung dan siap mendampingi pimpinan pesantren sehingga kolaborasi antara pesantren dan pemerintah kabupaten kendal terus terlaksana.
SUKOREJO – Pondok Pesantren Darul Amanah Ngadiwarno Sukorejo Kendal mendapat kunjungan dari Pondok Pesantren Salafiyah Karangmalang Wetan Kecamatan Kangkung Kabupaten Kendal. Kamis, 17 Maret 2022.
Kunjungan kali ini dalam rangka silaturahmi dan menjajaki kerjasama dalam bidang pendidikan yang dikuatkan dalam penandatangan MOU antara Yayasan Darul Amanah dengan Pondok Pesantren Salafiyah.
Rombongan terdiri Gus Idris Muhtarom, S.Pd.I (Pimpinan Pesantren Salafiyah) yang di dampingi Gus Tajul Muhtarom dan Ustadzah Luluk Muhtarom disambut hangat oleh Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amanah KH. Mas’ud Abdul Qodir di dampingi Ustadz Muhrodi, M.Pd (Panitia Pendirian Perguruan Tinggi) dan Ustad Hasan, S.Pd (Bagian Kerjasama Kelembagaan dan Hubungan Luar Negeri) di Ruang Pimpinan.
Pada pertemuan kali dari pihak Yayasan Darul Amanah dan Pihak Pondok Pesantren Salafiyah sharing atau tukar pikiran terkait manajemen pesantren, amal usaha pesantren dengan berkunjung ke pabrik pembuatan roti dan kue untuk melihat secara langsung pengolahan/pembuatan roti dan kue dari awal hingga akhir.
Dilanjutkan dengan mengunjungi beberapa asrama, kelas dan diakhiri berkunjung ke Klinik Pratama Rawat Jalan Pondok Pesantren Darul Amanah.
Gus Idris Muhtarom, S.Pd.I di akhir kunjungan mengatakan, “Pondok Pesantren Darul Amanah sangat luar biasa dari segi manajemen pesantren, amal usaha, tim media bahkan sudah punya Klinik milik pesantren sendiri yang sangat baik, karena dilengkapi fasilitas seperti di rumah sakit”.
“Ada kesamaan sistem dan manajemen antara Yayasan Darul Amanah dengan Pondok Pesantren Salafiyah yaitu memadukan sistem salaf dan sistem modern dalam mengelola pesantren sehingga kami yakin kita bisa sinergi dengan baik dalam hal pendidikan, apalagi Yayasan Darul Amanah sebentar lagi akan mendirikan perguruan tinggi, sehingga kami yakin melalui kerjasama ini kita bisa maju bersama melalui kerjasama yang tertuang dalam MOU salah satunya memberikan jalur khusus untuk santri kami”, Tambahnya.
Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amanah, KH. Mas’ud Abdul Qodir menyampaikan, “Saya mengenal Pondok Pesantren Salafiyah sejak tahun 1980-an, karena saya dan Alm. H. Muhtarom Ubaidillah yang merupakan Pendiri Pondok Pesantren Salafiyah yang juga ayahanda dari Gus Idris dan Gus Tajul ini sama-sama menggeluti dunia pendidikan”.
Pimpinan Pesantren menambahkan, “Tahun 1980-an saya masih menjadi Kepala Sekolah MTs Penawaja Pageruyung dan Alm. H. Muhtarom Ubaidillah baru merintis Pesantren, sehingga kami sering ketemu dengan beliau di berbagai kesempatan dan saat beliau wafat saya sempat menghadiri untuk takziah”.
“Mudah-mudahan dengan adanya pertemuan ini bisa mempererat tali silaturahmi dan Insya Allah lain kesempatan waktu kami akan berkunjung kembali ke Pondok Pesantren Salafiyah”, Tutupnya.
Acara pertemuan ditutup dengan photo bersama seraya menyerahkan kenang-kenangan.