SUKOREJO – Guru dan karyawan Pondok Pesantren Darul Amanah melaksanakan vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Sukorejo 2 Desa Ngadiwarno Sukorejo Kendal. Selasa-Kamis (20-22/4/2021).
Sebagai tahap pertama sebanyak 40 dari Guru TMI dari Satminkal (Satuan Administrasi Pangkalan) Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah.
Proses Vaksinasi ini terdiri dari 3 shift yang setiap tahapan terdiri dari 40 guru yang dilaksanakan mulai tanggal 20-22 April 2021 yang dilakukan Vaksinator dari tim kesehatan Puskesmas Sukorejo 2 Kabupaten Kendal.
Masing-masing tim Vaksinator terdiri dari anggota 12 tim yaitu 2 orang di meja pendaftaran, 2 orang di meja skrining, 2 orang di meja pemberian vaksinasi, 2 orang bagian Observasi, 2 orang di meja pemberian sertifikat, dan 2 orang tim KIPI (Kejadian Ikutan Paska Imunisasi) serta 1 orang verifikasi dan 1 penanggung jawab.
Proses Vaksinasi ini juga dipantau langsung oleh pihak kepolisian sektor Sukorejo dan Koramil Sukorejo.
Direktur TMI Pondok Pesantren Darul Amanah H. Muhammad Fatwa, MPd meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi bagi guru, tenaga pendidik dan karyawan tersebut. Ia mengatakan pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar.
“Vaksin tahap pertama semuanya berjalan lancar, para guru, tenaga pendidik dan karyawan semuanya telah dimulai dan kita harapkan nanti setelah proses vaksinasi ini saat pembelajaran tatap muka bisa berjalan dengan tenang” katanya.
Guru dan tenaga pendidik, jadi salah satu prioritas penerima vaksinasi agar nanti di awal semester kedua pendidikan secara tatap muka bisa dilakukan.
Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ini telah dinanti-nanti oleh para guru dan tenaga pendidik agar bisa belajar dengan bertatap muka secara baik.
Wakil Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amanah H. Muhammad Adib, Lc, MA menyampaikan mendukung program pemerintah dalam proses Vaksinasi untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 melalui vaksinasi ini.
“Program vaksin ini sangat luar biasa saya sangat mendukung program pemerintah untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 ini supaya di dunia pendidikan tidak berlarut-larut lagi melakukan proses pengajaran virtual,” tutur H. Muhammad Adib.
Ia menambahkan vaksinasi ini sangat penting sekali dan agar guru, tenaga pendidik dan karyawan tidak takut untuk divaksinasi. Sebab, vaksinasi sangat baik untuk mencegah tertular virus.
“Saya mengajak guru, tenaga kependidikan dan karyawan mari kita dukung program pemerintah ini supaya setelah lebaran nanti bisa dilaksanakan pembelajaran tatap muka dengan tenang dan nyaman”. Imbuhnya