Serah Terima Jabatan dan Pelantikan Pengurus Komunitas Ilmiah dan Sastra Santri Darul Amanah

Serah terima jabatan dan tongkat estafet kepengurusan KISSDA

DARUL AMANAH – KISSDA ( Komunitas Ilmiah dan Sastra Santri Darul Amanah ) adalah sebuah Komunitas santri Pondok Pesantren Darul Amanah yang didirikan sejak tahun 2008. Berdirinya KISSDA bertujuan untuk mengembangkan santri dalam bidang penulisan, baik itu karya ilmiah maupun karya sastra.

Pada hari senin, 2 Maret 2020 dan hari sabtu, 7 Maret 2020, dilaksanakan Serah Terima Jabatan dan Pelantikan Pengurus Komunitas Ilmiah dan Sastra Santri Darul Amanah di Pelataran Masjid Putri dan Gedung Diponegoro.

Agenda Pelantikan meliputi Serah-Terima Jabatan dari Ketua KISSDA Putra Periode 2019/2020 Roichan Hibatullah kepada Ketua KISSDA Putra Periode 2020/2021 Wildan Haqqul Khoiriyan dan Serah-Terima Jabatan Ketua KISSDA Putri Periode 2019/2020 Siti Maghfiroh kepada Ketua KISSDA Putri Periode 2020/2021 Kenanga Kurnia Putri.

Pembina KISSDA Putra Ustad Fina Ni’amul Mahbub, S.Pd berharap anggota KISSDA untuk lebih semangat menulis dan mengembangkan kreatifitas dalam hal karya sastra dan karya Ilmiah. “Kami berharap kepada Pengurus dan Anggota Baru yang dilantik harus mempunyai program yang lebih baik dari sebelumnya dan mengembangkan program yang sudah berjalan”.

“Nantinya materi yang akan diajarkan tidak hanya tentang penulisan tetapi juga ada materi tambahan lainya seperti materi Pembuatan Poster, Desain Grafis, Photografi, Movie Maker, Pelatihan Penerjemahan Bahasa Asing, TIK, Bedah Buku, Nonton Film Pendidikan Bersama, Seminar Bahasa, dan lain sebagainya”. Imbuh Ustadz Fina.

Senada juga disampaikan Pembina KISSDA Putri Ustdzah Latifah Indriyani Menyampaikan,”Anggota KISSDA harus bisa menguasai teknik penulisan yang benar. Dengan menulis kalian menjadi salah satu Pendakwah melalui Media yang sangat bermanfaat dan daya sebarnya sangat luas, terlebih di zaman berteknologi canggih seperti sekarang ini’’.

“Teruslah menjadi Penulis, Imam Ghozali berkata, Jika kamu bukan anak raja,dan bukan anak ulama besar, maka jadilah Penulis”, Pungkas Ustadzah Latifah.