ARTIKEL
Syahla Sabrina Zarkasi Wakili Ponpes Darul Amanah sebagai Petugas Upacara Hari Lahir Pancasila di Alun-Alun Kabupaten Kendal

Kendal – Senin, (2 Juni 2025) Syahla Sabrina Zarkasi, siswi kelas XI E MA Darul Amanah, Pondok Pesantren Darul Amanah Sukorejo, kembali menorehkan prestasi membanggakan. Ia dipercaya menjadi salah satu petugas upacara dalam peringatan Hari Lahir Pancasila yang diselenggarakan di Alun-Alun Kabupaten Kendal, Senin pagi (2/6).

Syahla yang merupakan purna Paskibraka Kabupaten Kendal tahun 2024 dalam peringatan HUT Kemerdekaan RI, menunjukkan dedikasinya yang berkelanjutan di bidang kedisiplinan dan keorganisasian.
Upacara Hari Lahir Pancasila ini berlangsung khidmat dan meriah, dihadiri oleh Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, jajaran Pemerintah Kabupaten Kendal, unsur TNI/Polri, perwakilan dari BUMN dan BUMD, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, mahasiswa, dan pelajar dari seluruh wilayah Kendal. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Bupati Kendal memimpin jalannya upacara yang dimulai tepat pukul 07.30 WIB setelah seluruh peserta upacara siap di lapangan.
Dalam amanatnya, Bupati Kendal menyampaikan pesan dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengenai pentingnya menjadikan Hari Lahir Pancasila sebagai momentum refleksi kebangsaan.
“Hari Lahir Pancasila adalah hari ketika kita tidak hanya mengenang rumusan dasar negara, tetapi juga meneguhkan kembali komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi fondasi berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ungkap Dyah Kartika dalam sambutannya.
Ia juga menegaskan bahwa Pancasila bukan sekadar teks historis, tetapi merupakan ideologi hidup yang menyatukan bangsa Indonesia yang majemuk.
“Pancasila adalah rumah besar bagi keberagaman Indonesia. Ia mempersatukan lebih dari 270 juta jiwa dengan latar belakang suku, ras, agama, budaya, dan bahasa yang berbeda,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati Kendal menyinggung agenda Asta Cita yang menjadi delapan prioritas pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045, di mana penguatan ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia menjadi poin fundamental.
Keikutsertaan Syahla dalam upacara ini menjadi inspirasi bagi para pelajar lainnya untuk terus berperan aktif dalam kegiatan kenegaraan dan kebangsaan, sekaligus membawa nama baik Pondok Pesantren Darul Amanah di kancah kabupaten.