ARTIKEL

Pondok Pesantren Darul Amanah Menyambut PC IPNU-IPPNU Kabupaten Kendal Selenggarakan Latihan Kader Utama

Posted by admin
30/05/2025 | 13:47 WIB

Kendal, 29 Mei 2025 — Pondok Pesantren Darul Amanah, Sukorejo, Kabupaten Kendal, menjadi tuan rumah pelaksanaan Latihan Kader Utama (Lakut), jenjang kaderisasi tertinggi yang diselenggarakan oleh Pengurus Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Kendal. Kegiatan berlangsung mulai Kamis hingga Ahad, 29 Mei – 1 Juni 2025, dengan semangat mencetak kader tangguh yang berakidah Ahlussunnah wal Jama’ah (Aswaja)

Lakut diikuti oleh puluhan peserta terpilih dari berbagai Pimpinan Anak Cabang se-Kabupaten Kendal, hasil dari proses seleksi yang ketat. Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada aspek teoritis, tetapi juga menanamkan nilai-nilai ideologis dan keterampilan praktis dalam berorganisasi serta bermasyarakat.

Acara pembukaan yang berlangsung di Gedung Olahraga Pondok Pesantren Darul Amanah diwarnai dengan penampilan rebana santri putri Pondok Pesantren Darul Amanah, pembacaan tahlil oleh KH. Muhammad Reza Pahlevi (Ketua MWC NU Kecamatan Sukorejo), serta menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Subbanul Wathon, dan Mars IPNU-IPPNU yang dipimpin dengan khidmat oleh Rekanita Wiwid Fitriyani.

Ketua Panitia, Miftahul Ulum, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar terhadap peserta Lakut. “Latihan ini bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan fondasi penting untuk mencetak kader utama yang siap memimpin dan membawa perubahan,” tuturnya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan ini.

Ketua PC IPNU Kendal, Rekan Rizky Syaiful Fikri, menegaskan bahwa Lakut adalah strategi penting dalam memperkuat struktur organisasi dan membangun karakter kader. “Memimpin itu menderita, dan hanya mereka yang siap mental dan berdedikasi yang mampu bertahan dalam perjuangan,” ujarnya penuh semangat.

Senada dengan itu, Wakil Pimpinan Wilayah IPNU Jawa Tengah, Rekan Ragil Pungkasana, menilai Lakut sebagai program prioritas dalam pembentukan kader ideal. Ia menyoroti pentingnya peningkatan kemampuan leadership, manajerial, dan teknis. “Meski tantangan kita besar, termasuk dalam akses ke sekolah-sekolah negeri, kita tidak boleh berhenti berjuang,” tegasnya, sembari memberi apresiasi kepada PC IPNU Kendal atas progres yang telah dicapai.

Secara resmi, acara dibuka oleh Camat Sukorejo, Tejo Pramono Sakti, S.IP, yang mewakili Bupati Kendal. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada IPNU dan IPPNU atas kontribusinya di masyarakat. “Kader IPNU dan IPPNU adalah bagian dari generasi emas bangsa yang perlu terus dikembangkan,” katanya.

Penutupan pembukaan diisi dengan doa oleh KH. Mas’ud Abdul, dan turut dihadiri oleh berbagai tokoh serta perwakilan organisasi, seperti Ketua MWC NU, Fatayat NU, GP Ansor, Banser, Kapolsek, Danramil, serta tamu undangan dari empat kecamatan: Sukorejo, Patean, Pageruyung, dan Plantungan.

Melalui pelatihan ini, PC IPNU dan IPPNU Kabupaten Kendal diharapkan mampu memperkuat kaderisasi dan melahirkan generasi muda Nahdliyin yang berintegritas, siap menjadi agen perubahan untuk agama, bangsa, dan masyarakat.

ARTIKEL TERKAIT