ARTIKEL

Malam Nisfu Sya’ban: Keutamaan dan Amalan yang Dianjurkan

Posted by admin
13/02/2025 | 17:36 WIB

Malam Nisfu Sya’ban adalah malam pertengahan bulan Sya’ban, yaitu tanggal 15 Sya’ban dalam kalender Hijriyah.

Malam ini dianggap sebagai salah satu malam yang penuh berkah dalam Islam, di mana banyak umat Muslim meyakini bahwa Allah SWT memberikan pengampunan kepada hamba-hamba-Nya, mencatat takdir tahunan, dan melimpahkan rahmat-Nya.

Keutamaan Malam Nisfu Sya’banBeberapa hadis menyebutkan keutamaan malam Nisfu Sya’ban, meskipun sebagian ulama berpendapat tentang derajat keabsahannya. Salah satu hadis yang populer menyatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya Allah melihat makhluk-Nya pada malam Nisfu Sya’ban, lalu Dia mengampuni semua makhluk-Nya kecuali orang yang musyrik dan orang yang bermusuhan.” (HR. Ibnu Majah dan Baihaqi)

Dari hadis ini, ada beberapa keutamaan yang dapat dipetik:

1. Malam Pengampunan – Allah SWT mengampuni dosa hamba-hamba-Nya kecuali mereka yang masih terjerat dalam syirik atau permusuhan.

2. Pencatatan Takdir Tahunan – Sebagian ulama meyakini bahwa pada malam ini Allah SWT menetapkan takdir manusia untuk satu tahun ke depan, termasuk rezeki, ajal, dan peristiwa lainnya.

3. Waktu Dikabulkannya Doa – Malam Nisfu Sya’ban sering dijadikan kesempatan untuk berdoa, memohon keberkahan, dan meminta ampun kepada Allah SWT.

Amalan yang Dianjurkan pada Malam Nisfu Sya’ban

Tidak ada ibadah khusus yang diwajibkan pada malam Nisfu Sya’ban, tetapi umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Beberapa amalan yang bisa dilakukan antara lain:

1. Shalat Malam – Banyak ulama menyarankan untuk menghidupkan malam Nisfu Sya’ban dengan shalat sunnah, seperti shalat Tahajud dan shalat Hajat.

2. Memperbanyak Istighfar dan Taubat – Memohon ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah dilakukan.

3. Membaca Al-Qur’an – Memperbanyak membaca dan merenungkan ayat-ayat Al-Qur’an sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

4. Bersedekah – Memberikan sedekah kepada fakir miskin atau orang yang membutuhkan sebagai bentuk kepedulian sosial.

5. Berpuasa – Sebagian ulama menyarankan berpuasa di siang harinya, mengikuti kebiasaan Rasulullah SAW yang sering berpuasa di bulan Sya’ban.

Malam Nisfu Sya’ban adalah malam yang penuh dengan rahmat dan ampunan dari Allah SWT. Umat Islam dianjurkan untuk mengisinya dengan berbagai ibadah dan amalan kebaikan.

ARTIKEL TERKAIT