Delegasi Santri MA dan SMK Darul Amanah Ikuti Jambore Pemuda Kendal 2025

Kendal, 16 Oktober 2025 — Dua santri Madrasah Aliyah (MA) dan dua santri Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Darul Amanah resmi menjadi delegasi dalam kegiatan Jambore Pemuda Kabupaten Kendal Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kendal.

Personalia Delegasi Darul Amanah, MA DARUL AMANAH. Razaq Zharif Widyana (4B) dan Febriana Andini Putri (4H). Adapun dari SMK DARUL AMANAH atas nama Nadhif Yusuf Al Fattah (6TJKT1) dan Afril Naziha Fatin (6TJKT2)

Kegiatan jambore yang berlangsung selama dua hari, Kamis–Jumat (16–17 Oktober 2025), dipusatkan di Obyek Wisata Curug Sewu, Kecamatan Patean, Kendal. Acara dibuka secara resmi oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Kendal dan dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai kecamatan dan lembaga pendidikan.

Dalam sambutannya, Pj Sekda Kendal menegaskan bahwa kegiatan Jambore Pemuda merupakan wadah strategis untuk membangun karakter dan kapasitas generasi muda di era digital.

“Pemuda hari ini bukan hanya harapan masa depan, tetapi juga pelaku utama pembangunan masa kini. Melalui Jambore ini, para peserta diharapkan mampu menjadi generasi yang melek digital, kreatif, dan menyebarkan narasi positif di lingkungannya,” ujarnya.

Tahun ini, Jambore Pemuda Kendal mengusung tema “Digital & Literasi Media: Narasi Positif, Aksi Inspiratif” yang menekankan pentingnya kecakapan digital dan literasi media bagi pemuda di tengah derasnya arus informasi.

Selama kegiatan, para peserta mengikuti berbagai sesi pembekalan seperti pelatihan literasi digital, strategi media sosial, pengembangan kepemimpinan, dan kerja sama tim. Selain itu, juga diadakan kegiatan outbound, diskusi inspiratif, dan pentas seni pemuda.

Kepala Disporapar Kendal, Achmad Ircham Chalid, S.STP., MH, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang rekreasi, tetapi juga sarana pembelajaran karakter di alam terbuka.

“Jambore ini adalah sekolah kehidupan. Peserta belajar disiplin, tanggung jawab, kerja sama, dan kepemimpinan. Kami ingin mencetak pemuda Kendal yang tangguh, kreatif, dan berkarakter unggul,” katanya.

Jambore Pemuda 2025 ini juga menjadi momentum memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97, yang semakin memperkuat semangat persatuan dan kebangsaan.

“Nilai-nilai luhur Sumpah Pemuda — satu tanah air, satu bangsa, satu bahasa Indonesia — harus terus dijaga di tengah arus globalisasi dan kemajuan teknologi,” tegas Pj Sekda Kendal dalam sambutannya.

Partisipasi santri Pondok Pesantren Darul Amanah dalam Jambore Pemuda Kendal menjadi bukti nyata keterlibatan pesantren dalam membentuk generasi muda yang aktif, adaptif, dan berdaya saing di era digital.

Salah satu peserta delegasi, Razaq Zharif Widyana, mengungkapkan rasa bangganya dapat mewakili Pondok Pesantren Darul Amanah dalam kegiatan tingkat kabupaten tersebut.

“Kami sangat bersyukur bisa berpartisipasi dalam Jambore Pemuda 2025 ini. Banyak hal baru yang kami pelajari, mulai dari kepemimpinan, literasi digital, hingga pentingnya kerja sama dan komunikasi yang baik. Pengalaman ini sangat berharga untuk kami terapkan di pesantren maupun di masyarakat,” ujarnya.