Apa Sih Bantara Itu…? Pelantikan Bantara Pondok Pesantren Darul Amanah di Bumi Perkemahan Pengleburgongso, Desa Gondang, Kec. Limbangan Boja, Kab. Kendal Tahun 2016

Sukorejo, Kendal, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, Pesantren Terbaik di Indonesia, Pondok Pesantren Terbaik Sejawa dan Bali, Pondok Pesantren Terbaik di Jawa Tengah, Pondok Pesantren Terbaik di Kendal, Pondok Pesantren Terbaik di Semarang, Pondok Modern Darul Amanah, Pondok Modern Terbaik, Pondok Modern Gontor, Pondok Pesantren Alumni Gontor, Gontor Jawa Timur, Pondok Modern Terbaik, Kurikulum TMI, Pesantren Salafi, Pembelajaran Selama 24 Jam

Kata Bantara sudah tidak asing lagi dalam dunia Kepramukaan di Indonesia, Pangkalan Darul Amanah Jum’at 16 September 2016 melantik anggota bantara Putri sejumlah 104 dan panitia Koordinator Pramuka 25 Santri, yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Pengleburgongso Desa Gondang Kecamatan Limbangan Boja Kabupaten Kendal. Pelantikan dalam bentuk perkemahan ini bertujuan untuk melatih anggota Bantara agar menjadi seorang yang mandiri, hidup sederhana, disiplin, menciptakan rasa kebersamaan (korsa), berkemampuan tinggi, berwawasan luas dan bisa hidup bermasyarakat di luar Pondok pesantren Darul Amanah. Perkemahan ini dimulai hari Kamis, 15 September s.d Jum’at 16 September 2016 yang dilantik dan disematkan oleh MABIKORI Al-Ustadzah. Siti Lailatul Badriyah, S.Pd.I.

Nah sekarang apa sih yang di maksud dengan Bantara itu,….

Mari kita belajar bersama, Pangkat/Tanda kehormatan Bantara merupakan kepanjangan dari “Bantuan Tenaga Rakyat”. Bantara adalah bahasa sansekerta artinya ajudan/pengawal. Penegak Bantara merupakan tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum pertama dalam satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak Laksana. Golongan Pramuka Penegak yang belum menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) Penegak Bantara belum dianggap sebagai Pramuka Penegak dan disebut sebagai “Tamu Ambalan”, atau “Tamu Penegak”. *Bintang dengan Warna kuning mempunyai 3 arti yaitu : Sifat kepemimpinan yang luhur, Ketuhanan Yang Maha Esa Cita, dan cita yang tinggi, Tunas kelapa warna kuning yang saling membelakangi Artinya : sebagai seorang Pramuka yang harus dapat berkembang ke luar dan ke dalam Diri.

Dalam Pramuka Punyai sikap tegas dalam membawa diri Luar : Berguna bagi orang lain yang memerlukan pertolongan Gudep Dalam : Membenahi dari dalam Gudep supaya Gudep kokoh dan tercipta kerukunan Luar : Membawa nama dan menjaga nama baik Gudep di luar lingkungan Gudep Pramuka Dalam : Membenahi Gerakan Pramuka dari dalam Pramuka Luar : Menunjukkan keluar bahwa Pramuka mempunyai ketrampilan khusus untuk dipergunakan dalam masyarakat. Melalui kegiatan kepramukaan ini mari kita satukan tunas bangsa “dari Pramuka Untuk Bangsa”.